Open AI ChatGPT GPT-4
Pada awal tahun 2020, Open AI mengumumkan rilis dari GPT-3. Teknologi ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan teks yang sangat mirip dengan teks manusia. Sejak saat itu, teknologi ini telah digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk chatbot dan asisten virtual. Namun, Open AI tidak berhenti di sana. Mereka sedang mengerjakan GPT-4 yang diharapkan akan menjadi evolusi yang sangat besar dari GPT-3.
Open AI adalah perusahaan yang terkenal karena fokus pada pengembangan kecerdasan buatan (AI). Misi mereka adalah 'membangun AI aman dan ramah manusia'. Salah satu produk mereka, GPT-4, diharapkan akan memenuhi misi ini dengan menyediakan teknologi yang bisa mendukung kebutuhan manusia di bidang komputasi linguistik.
GPT-4 dikembangkan sebagai model deep learning generasi berikutnya yang lebih baik dari pendahulunya, yaitu GPT-3. Sedangkan GPT-3 memiliki 175 miliar parameter, GPT-4 diharapkan akan memiliki 10 triliun parameter. Ini berarti kemungkinan teks yang dihasilkan oleh GPT-4 akan lebih menyerupai manusia. GPT-4 juga diharapkan memiliki kemampuan untuk memahami bahasa alami secara lebih baik dan secara otomatis melakukan penyelesaian masalah.
GPT-4 diharapkan akan menjawab masalah tanggal kadaluwarsa di GPT-3. Meskipun GPT-3 dapat menghasilkan teks yang menakjubkan, ada kasus di mana jarang menghasilkan hal yang diharapkan. Chatbot berbasis GPT-3, misalnya, kadang-kadang menghasilkan respons yang tidak mencerminkan permintaan pengguna atau, yang terburuk, dapat memicu percakapan yang tidak etis.
Dalam GPT-4, Open AI berusaha untuk memperbaiki masalah ini dengan memperkenalkan beberapa fitur baru. Salah satu fitur terpenting adalah kemampuan untuk memahami konteks dan situasi. Ini berarti, GPT-4 akan lebih mampu memahami konteks percakapan dan memberikan respon yang lebih relevan.
Selain konteks, GPT-4 juga diharapkan menghasilkan teks yang lebih seperti manusia dalam hal sintaksis dan semantik. Ini berarti, GPT-4 akan mampu menghasilkan teks yang lebih akurat dan lebih mudah dipahami. Oleh karena itu, aplikasi seperti chatbot akan lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan pengguna.
Open AI juga menekankan pentingnya 'keamanan'. Mereka berusaha memastikan bahwa GPT-4 tidak akan digunakan untuk kegiatan yang merugikan manusia. GPT-4 akan dirancang untuk mematuhi etika dan nilai-nilai manusia. Oleh karena itu, GPT-4 mungkin berbeda dari sebagian besar teknologi AI yang dikembangkan hingga saat ini.
Open AI ChatGPT GPT-4 diharapkan akan menjadi titik balik dalam pengembangan teknologi AI. Ini akan meningkatkan aplikasi chatbot dan asisten virtual, serta menghasilkan jenis aplikasi baru yang lebih relevan dengan kebutuhan manusia. Kami berharap kemunculan GPT-4 akan menjadi salah satu tonggak penting dalam pengembangan teknologi AI dan akan membawa manfaat besar bagi manusia.
Posting Komentar